Pengertian Jenis-jenis Verba dan contohnya

Verba adalah kata kerja dalam bahasa Indonesia. Verba memiliki beberapa fungsi dalam kalimat, diantaranya:
  • Menunjukkan tindakan atau kegiatan yang dilakukan oleh subjek (orang atau benda yang melakukan tindakan). Contoh: Anak itu sedang main (Anak adalah subjek yang sedang melakukan tindakan main).
  • Menunjukkan keadaan atau sifat yang dimiliki oleh subjek. Contoh: Anak itu pintar (Anak adalah subjek yang memiliki sifat pintar).
  • Menunjukkan hubungan antara subjek dan obyek (orang atau benda yang menerima tindakan). Contoh: Anak itu mengeluarkan suara (Anak adalah subjek yang melakukan tindakan mengeluarkan, sedangkan suara adalah obyek yang menerima tindakan).

Verba juga dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, diantaranya adalah verba aktif dan verba pasif. Verba aktif adalah verba yang menunjukkan subjek sebagai pelakunya tindakan, sedangkan verba pasif adalah verba yang menunjukkan subjek sebagai obyek yang menerima tindakan.

Contoh verba aktif: Anak itu membaca buku (Anak adalah subjek yang melakukan tindakan membaca).

Contoh verba pasif: Buku itu dibaca oleh anak (Buku adalah subjek yang menerima tindakan dibaca, sedangkan anak adalah obyek yang melakukan tindakan).

Verba ialah kata yang tunjukkan aksi, peristiwa, atau keadaan. Verba di bagi menjadi 6 yaitu Verba material , verba mental , verba relasional , verba verbal ,verba perilaku, eksistensial.

Pengertian Jenis-jenis Verba dan contohnya

Verba material

Verba material adalah verba yang tunjukkan perbuatan fisik atau peristiwa, contohnya membaca, menulis, serta memukul.

Pada verba material terkandung anggota yang melaksanakan sebuah yang dikatakan aktor serta anggota yang lain (tidak senantiasa ada) yang dituju oleh verba tersebut yang dikatakan tujuan.

Contoh : Ayah (aktor) membaca (verba: material) koran (sasaran)

Verba mental

Verba mental ialah verba yang menerangkan persepsi (misalnya: melihat, merasa), afeksi (misalnya: suka, khawatir), serta kognisi (misalnya: berpikir, mengerti). terhadap verba mental terkandung anggota pengindera (senser) serta fenomena.

Contoh : Ayah (pengindera) mendengar (verba: mental) kabar itu (fenomena)

Verba relasional

Verba relasional ialah verba yang tunjukkan kaitan intensitas (yang mengandung pengertian A ialah B), sirkumstansi (yang mengandung pengertian A pada/di dalam B), serta milik(yang mengandung pengertian A memiliki B). Verba yang pertama tergolong ke dalam verba relasional identifikatif, sementara verba yang kedua serta ketiga tergolong ke dalam verba relasional atributif. terhadap verba relasional identifikatif terkandung anggota token (token) atau teridentifikasi (identified) serta nilai (value) atau pengidentifikasi (identifier)

Contoh : Ayah (token) ialah (verba relasional identifikatif) pelindung keluarga (nilai). terhadap verba relasional atributif terkandunganggota penyandang (carrier) serta sandangan (attribute).
Contoh : Ayah (penyandang) memiliki (verba relasional atributif) mobil baru (sandangan)

Verba verbal

Verba verbal ialah verba yang tunjukkan pemberitahuan atau pewartaan (misalnya: memberitahukan, mengatakan). terhadap verba verbal terkandung anggota pewicara serta wicara.

Contoh : Ayah (pewicara) berkata (verba verbal): aku lelah (wicara) atau ayah (pewicara) berkata (verba verbal) jikalau ia lelah (wicara)

Verba Perilaku

Verba sikap ialah verba yang tunjukkan perilaku, baik fisik ataupun psikologis. Yang pertama dikatakan verba sikap verbal, yaitu verba yang tunjukkan perpaduan antara ucapan terhadap verba verbal serta perlakuan terhadap verba material (misalnya: memuji, menggerutu, menertawakan); serta yang kedua dikatakan verba sikap mental, yaitu verba yang tunjukkan perpaduan antara ungkapan perasaan terhadap verba mental serta perlakuan terhadap verba material (misalnya: mengagumi, mencintai). terhadapverba sikap terkandung anggota pemerilaku (behaver) serta tujuan (tidak sesegera mungkin ada) buat verba sikap verbal, danpemerilaku serta fenomena buat verba sikap mental.

Contoh pertama : Ayah (pemerilaku) menggerutu (verba pemerilaku verbal).
Contoh kedua : Ayah (pemerilaku) mencintai (verba sikap mental) kami (fenomena)

Verba eksistensial

Verba eksistensial ialah verba yang tunjukkan keberadaan sebuah (misalnya: ada, terdapat). anggota terhadap verba ini dikatakaneksisten, serta kebiasaannya berada di belakang verba tersebut.

Contoh : Ada/terdapat (verba eksistensial) dua perguruan tinggi negeri (eksisten) di Solo.
Demikianlah artikel tentang Pengertian Jenis-jenis Verba dan contohnya, semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat untuk para pembaca setia blog pustaka ilmu. Jangan lupa untuk di share dan memberi komentar pada kolom yang telah disediakan. Terimakasih

Post a Comment for "Pengertian Jenis-jenis Verba dan contohnya"