Orientasi Sejarah Pertempuran Bandung Lautan Api

Bandung Lautan Api (BLA) adalah peristiwa yang terjadi di Bandung, Indonesia pada tanggal 18-19 Maret 1946. Pertempuran ini merupakan bagian dari gerakan nasional Indonesia untuk memerdekakan diri dari penjajahan Belanda.

Pada awal tahun 1946, Belanda mulai melakukan operasi militer untuk mengambil kembali kendali atas Indonesia setelah Jepang menyerah pada Sekutu selama Perang Dunia II. Mereka mengerahkan pasukan terbaik mereka, yaitu Korps Mariniers, ke Bandung dengan tujuan untuk menyerang dan mengalahkan pasukan Indonesia yang berada di sana.

Pasukan Indonesia di Bandung terdiri dari tentara Republik Indonesia yang dipimpin oleh Jenderal Sudirman dan pasukan perjuangan dari organisasi nasionalis Indonesia, yaitu Partai Nasional Indonesia (PNI) dan Hizbullah. Mereka bersiap untuk melawan pasukan Belanda yang datang.

Pada tanggal 18 Maret 1946, pertempuran dimulai di sekitar Bandung. Pasukan Belanda menggunakan senjata api berat, termasuk mortir dan tank, sementara pasukan Indonesia hanya memiliki senjata api ringan dan bom molotov yang dibuat sendiri. Namun, pasukan Indonesia ternyata lebih terlatih dan terorganisir dibandingkan pasukan Belanda, sehingga mereka mampu menahan serangan Belanda dan membalik keadaan.

Pada tanggal 19 Maret 1946, pasukan Indonesia berhasil mengalahkan pasukan Belanda di Bandung dan memaksa mereka untuk mundur. Ini merupakan kemenangan penting bagi gerakan nasional Indonesia dalam perjuangan mereka untuk merdeka. Pertempuran Bandung Lautan Api merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Indonesia yang menandai awal kemerdekaan Indonesia.


1. Latar Belakang Bandung Lautan Api ( Orientasi )

Brigade Mac Donald (sekutu) menuntut penduduk agar semua senjata dari hasil pelucutan jepang diserahkan ke pihak sekutu.

Sekutu mengeluarkan ultimatum agar kota Bandung bagian utara dikosongkan pihak Indonesia paling lambat tanggal 29 november 1945.

Orientasi Sejarah Pertempuran Bandung Lautan Api

Sekutu membagi Bandung menjadi dua sektor, yaitu sektor utara dan sektor selatan.

Rencana pembangunan kembali markas sekutu di Bandung


2. Proses Terjadinya Bandung Lautan Api ( Urutan Peristiwa )

Peristiwa terjadi pada bulan maret 1946, dalam waktu tujuh jam sekitar 200.000 penduduk mengukir sejarah dengan membakar rumah dan harta benda mereka dan meninggalkan Bandung.

Pada awalnya tanggal 17 oktober 1945 pasukan sekutu mendarat di Bandung. Pada waktu itu para pejuang Bandung sedang gencar gencarnya merebut senjata dan kekuasaan dari tangan Jepang. Oleh sekutu agar semua senjata pihak Indonesia hasil pelucutan Jepang diserahkan kepada mereka. Sehingga pada tanggal 21 november 1945, sekutu mengeluarkan ultimatum agar senjata hasil pelucutan Jepang segera diserahkan dan agar penduduk mengosongkan kota Bandung paling lambat tanggal 29 november 1945 dengan alasan keamanan untuk rakyat.

Pada tanggal 6 desember 1945 pecah pertempuran antara sekutu dan pejuang Bandung. Sehingga sekutu mengulangi lagi ultimatumnya pada tanggal 23 maret 1945, agar TRI meninggalkan kota Bandung. Dengan adanya ultimatum tersebut, pemerintah Indonesia di Jakarta menginstrusikan agar TRI mengosongkan kota Bandung .Namun berlainan dengan markas TRI di Yogyakarta menginstruksikan agar tetap bertahan di Bandung. Selanjutnya, sekutu membagi Bandung menjadi dua sektor, yaitu Bandung utara dan Bandung Selatan.

Dalam situasi yang semakin genting sekutu membuat keputusan bahwa orang Indonesia harus keluar dari Bandung utara, keadaan saat itu semakin sangat mencekam dan penuh kepanikan. Keputusan tersebut ditentang para pejuang sehingga terjadilah pertempuran besar besaran antara pejuang indonesia dengan sekutu pada tanggal 24 maret 1946. Dalam pertempuran tersebut, pejuang melakukan serangan ke pos-pos sekutu dan mengundurkan diri sambil membumihanguskan seluruh Bandung utara.


3. Reorientasi

Sejarah heroic ini tercatat dalam sejarah Indonesia sebagai peristiwa Bandung Lautan Api (BLA). Lagu Halo halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki menjadi lagu perjuangan saat itu. Dan ditulis untuk melambangkan emosi mereka, seiring berjanji akan kembali kekota Bandung tercinta.

Demikianlah artikel tentang Orientasi Sejarah Pertempuran Bandung Lautan Api, semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat untuk para pembaca setia blog pustaka ilmu. Jangan lupa untuk di share dan berkomentar. Terimakasih

Post a Comment for "Orientasi Sejarah Pertempuran Bandung Lautan Api"