TANGGAL 1 OKTOBER SEBAGAI HARI KESAKTIAN PANCASILA

Tanggal 1 Oktober ialah hari yang bersejarah bagi semua bangsa Indonesia yaitu kita peringati sebagai hari Kesaktian Pancasila. telah 48 tahun revolusi mengeluarkan luka tanggal 30 September 1965 yang dilaksanakan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI).

Kudeta mengeluarkan luka yang dilaksanakan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) yaitu sesuatu ajaran yang tak mengenal adaTuhan (atheism) yang berasal dari Uni Soviet. Ajaran komunis ini di bawa oleh Muso seorang penduduk Negara yang belajar di Uni Soviet.

Dalam peristiwa mengeluarkan luka ini sudah menelan enam Jenderal TNI AD serta dua Perwira Negara kita yang didasarkan Pancasila jelas-jelas amat bertentangan dengan paham komunis. layaknya yang tercantum dalam sila pertama yaitu Ketuhanan yang maha esa.

TANGGAL 1 OKTOBER SEBAGAI HARI KESAKTIAN PANCASILA

Bahkan dalam undang-undang basis Negara Republik Indonesia tahun 1945 terhadapkarena 29 ayat (1) disebutkan “ Negara berdasar atas Ketuhanan yang maha esa”. maknanya jikalau tak boleh adanya ajaran atau ideologi apapun yang tak meyakini ada Tuhan, pasal akan bertentangan dengan sila pertama serta karena 29 UUD 1945.

PKI dengan ideologinya sudah berupaya melaksanakan kudeta pada pemerintahan yang syah. sasaran kudeta tersebut ialahmerebut pemerintahan yang sah serta mengubah ideologi Pancasila dengan komunisme-sosialisme. tapi Tuhan berkehendak lain, sehingga revolusi mengeluarkan luka ini merasakan kegagalan serta Pancasila masih tegak kuat menjadi basis negara serta basisasal pati hukum bangsa Indonesia.

Setelah 48 tahun, saatnya kita menggali kembali makna hari Kesaktian Pancasila ini supaya bangsa Indonesia dapat belajar dari sejarah kelam serta dapat bangkit dari krisis multidimensi. sekarang saatnya kita bersama semua komponen bangsa berupayamenerapkan idelogi Negara Pancasila sebagai satu-satunya pedoman bagi kita dalam berbangsa serta bernegara.

Mari kita memaknai kembali hari Kesaktian Pancasila sebagai wahana pendidikan bagi anak didik kita buat melakukan nilai-nilai Pancasila secara murni serta konsukuen dengan semangat belajar serta prestasi. Sesuai dengan keadaan bangsa Indonesia yang sedang berjuang keluar dari krisis multidimensi serta pernyebaran globalisasi, tersebutkan memaknai hari Kesaktian Pancasila haruslah kontekstual. adanya tiga prinsip yang sesegera mungkin ditanamkan terhadap anak didik kita dari ketika prematurrujukan oleh Presiden Soekarno yang kerap dikatakan dengan Trisakti.

Pertama ialah sakti dalam berbudaya serta berkepribadian. maknanya pendidikan yang kita ajarkan dari ketika Sekolah basisharuslah didasarkan kepada nilai-nilai Pancasila yang lahir dari khasanah budaya bangsa Indonesia. Kepribadian serta budaya Indonesia yang luhur akan melahirkan anak didik yang memiliki kebanggaan nasional, cinta tanah air, semangat persatuan dalam pembangunan, serta harga diri sebagai bangsa Indonesia.

Kedua, sakti dalam bidang ekonomi yaitu berdiri di atas kaki sendiri (berdikari). Bangsa Indonesia sesegera mungkin keluar dari ketergantungan kepada negara lain dalam bidang ekonomi. Anak-anak Indonesia sesegera mungkin belajar ekonomi Pancasila yang berdasarkan terhadap kemandirian, kekeluargaan, serta koperasi sebagai soko guru perekonomian nasional. Dengan menerapkan ekonomi Pancasila, tersebutkan didambakan tak adanya eksploitasi pada asal pati daya alam, penumpukan kekayaan terhadapsegolongan orang, serta kesenjangan sosial. Karena sesuai dengan amanat UUD 1945 karena 33 jikalau kekayaan alam Indonesia dipakai buat kemakmuran serta kesejahteraan rakyat Indonesia.

Ketiga, sakti dalam berdaulat serta merawat keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Indonesia sudah kehilangan Provinsi Timor Timur, pulau Sipadan serta Ligitan, kini Indonesia sedang melawan pertanyaan perbatasan wilayah dengan Malaysia. Oleh pasal itu semua rakyat Indonesia sesegera mungkin berjuang bersama-sama mempertahankan kedaulatan wilayahnya dari rongrongan negara lain. Sebab, kedaulatan wilayah Indonesia ialah asal pati kekayaan alam dan merupakan juga simbol harga diri sebagai bangsa yang besar.

Dengan menggali kembali makna Kesaktian Pancasila melewati semangat serta jiwa Trisakti yang kita tanamkan dalam pendidikan kepada anak didik kita, tersebutkan bangsa Indonesia akan keluar dari krisis multidimensi. Dan, Pancasila sebagai basis negara, ideologi, serta asal pati dari segala asal pati hukum akan tetap tegak berdiri serta lestari.

Demikianlah artikel tentang TANGGAL 1 OKTOBER SEBAGAI HARI KESAKTIAN PANCASILA, semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat untuk para pembaca setia blog pustaka ilmu. Terimakasih

Post a Comment for "TANGGAL 1 OKTOBER SEBAGAI HARI KESAKTIAN PANCASILA"