Cara Menanam Nangka Mini dalam Pot

Untuk menanam nangka mini dalam pot, pertama-tama Anda perlu menyiapkan pot yang cukup besar, dengan diameter minimal 30 cm. Pastikan pot tersebut memiliki lubang saluran air di bagian bawahnya agar air dapat mengalir dengan baik. Selanjutnya, Anda perlu menyiapkan media tanam yang tepat, yaitu campuran tanah, pasir, dan pupuk kandang atau pupuk organik lainnya.

Setelah itu, siapkan bibit nangka mini yang sudah terlebih dahulu ditanam dalam pot kecil atau media lain. Bila bibit sudah terlihat kuat, Anda dapat memindahkannya ke dalam pot yang lebih besar. Letakkan bibit di tengah pot dan tambahkan media tanam di sekitarnya hingga menutupi akar bibit. Kemudian, tambahkan air secukupnya agar media tanam terasa lembab.

Setelah itu, tempatkan pot dengan bibit nangka mini di tempat yang terkena cahaya matahari secukupnya. Nangka membutuhkan cahaya matahari secara teratur agar dapat tumbuh dengan baik, tetapi jangan terkena sinar matahari secara langsung selama terlalu lama, karena dapat menyebabkan tanaman menjadi kering. Seringlah memeriksa kelembaban media tanam dan tambahkan air sesuai kebutuhan.

Untuk membantu pertumbuhan tanaman, Anda dapat memberikan pupuk organik secara teratur, seperti pupuk kandang atau pupuk daun. Jangan lupa untuk memotong cabang-cabang yang terlalu panjang atau tua agar pertumbuhan tanaman tetap sehat dan terkendali. Dengan cara ini, Anda dapat menanam nangka mini dalam pot dengan sukses.

Tanaman nangka mini merupakan sebuah varietas baru dari jenis tanaman nangka. Tanaman nangka yang hanya mempunyai tinggi sekitar 3 meter hingga 5 meter ini, sepertinya sangat cocok dijadikan tanaman buah dalam pot. Apalagi sifat tanaman nangka ini yang cepat berbuah, membuat nangka mini ini semakin dicari.


Sifat-sifat Pohon Nangka Mini

Tanaman buah nangka mini ini bisa dinikmati setelah empat bulan akan berbunga atau 1,5 tahun sejak penanaman dilakukan. Bentuk buah tanaman nangka ini sama saja seperti buah nangka pada umumnya saja, hanya saja nangka mini ini lebih kecil. Bobot buah nangka ini rata-rata hanya 5 kg hingga 7,5 kg, namun bisa mencapai hingga15 kg pada varietas tertentu.


Syarat Tumbuh Pohon Nangka Mini

Syarat tumbuh pohon nangka mini ini membutuhkan ketinggian tempat dengan ketinggian 700 m dpl dengan tanah gembur agak berpasir dengan curah hujan sekitar 2.500 mm hingga 3.000 mm per tahun serta suhu udara minimum 16° Celcius hingga 21° Celcius dan suhu maksimum 31° Celcius hingga 31,5° Celcius.


Memilih Bibit Nangka Mini

Bibit nangka mini dapat diperoleh dari hasil sambung susu dan perbanyakan biji. Akan tetapi, dilihat dari produksi buah nangkanya, bibit hasil dari perbanyakan dengan cara sambung susu lebih cepat dibandingkan bibit dari perbanyakan biji. Sebagai perbandingannya, bibit dari perbanyakan sambung susu bisa berbuah pada saat berumur 2 tahun hingga 3 tahun. Sementara itu, bibit hasil dari biji produksi kontinunya dapat diperoleh ketika bibit telah berumur diatas 5 tahun.


Media Tanam Tabulampot Nangka Mini

Media tanam yang biasanya digunakan harus porous. Pada umumnya, campuran media tanam yang digunaan para petani tabulampot untuk nangka mini jenis ini ialah tanah yang subur, sekam mentah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1 : 1 : 2.


Perawatan Tabulampot Nangka Mini

Penyiraman

Untuk bibit nangka mini, penyiraman dilakukan secara teratur 1 kali sehari, yakni pada setiap pagi hari. Akan tetapi, jika pada musim hujan, penyiraman cukup dilakukan 4 atau 3 kali sehari.


Pemupukan

Pemupukan tanaman nangka mini diberikan setiap 1 bulan sekali, namun setelah tanama nangka mini mulai berbuah pupuk cukup di berikan 6 bulan sekali. Pupuk yang digunakan jenis pupuk NPK 15-15-15 dengan dosis 25 gram untuk 1 tanaman dan KNO3 sebanyak 5 gram untuk 1 tanaman.

Pupuk kandang atau kompos diberikan sebanyak 5 kg, diberikan 1 kali hingga 2 kali dalam setahun.
Pupuk daun berupa Bayfolan atau Gandasil D diberikan setiap 2 minggu hingga tanaman berumur 17 bulan.


Pemangkasan

Pada biasanya, batang tanaman nangka sering tumbuh tunas-tunas baru. Sebaiknya, tunas-tunas yang dipilih hanya tunas-tunas yang sehat dan kekar, sisanya yang kurang sehat harus dibuang. Tunas yang tidak produktif apabila didiamkan justru bisa mengganggu perkembangan batang pokok tanaman nangka.

Pemangkasan cabang bertujuan untuk mengatur pembuahan, karena bunga betina muncul pada batang utama atau cabang primer. Selain cabang, pemangkasan ranting yang lemah dan rapat sangat dianjurkan agar sinar matahari tidak terhalangi, sehingga dapat merangsang pembungaan.

Cara Menanam Nangka Mini dalam Pot

Tabulampot Nangka Mini - Cara Menanam Nangka Mini dalam Pot

Merangsang Pembungaan Nangka Mini

Hentikan perlakuan penyiraman sampai media kering, sekitar tujuh hari. Siram kembali media sambil diberikan tiga sendok makan NPK 16 : 16 : 16. Setelah itu, media dibiarkan mengering kembali. Lakukan perlakuan ini 2 kali sampai 3 kali hingga bunga muncul.

Setelah bunga bakal nangka mulai muncul, lakukan perlakuan penyiraman setiap hari. Kekurangan air bisa menyebabkan bunga bakal calon nangka rontok. Letakkan tanaman nangka di tempat yang terkena sinar matahari secara langsung.

Cara lain yang dapat dilakukan ialah mengebor, mengikat batang atau melukai. Tujuannya dari cara ini adalah untuk menghambat hasil asimilasi daun supaya tidak menyebar ke seluruh bagian tanaman, namun hanya difokuskan untuk merangsang pembungaan saja.


Penjarangan dan Pembungkusan Buah Nangka Mini

Satu dahan sebaiknya hanya ditumbuhi satu buah nangka saja. Dengan begitu, buah akan tumbuh mekar secara sempurna. Selain itu, buah nangka yang sudah dipilih juga langsung dibungkus dengan kertas semen yang telah dicelupkan kedalam larutan insektisida atau anyaman daun kelapa. Tindakan ini bertujuan untuk menghalangi serangan hama, seperti tikus, kelelawar dan semut.

Demikianlah artikel tentang Cara Menanam Nangka Mini dalam Pot , semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat untuk para pembaca setia blog pustaka ilmu. Jangan lupa untuk di share dan berkomentar. Terimakasih

Post a Comment for "Cara Menanam Nangka Mini dalam Pot "